play_arrow

keyboard_arrow_right

Listeners:

Top listeners:

skip_previous skip_next
00:00 00:00
chevron_left
volume_up
  • cover play_arrow

    Radio Jateng Gayeng

Jawa Tengah

Dukung Program Jamsostek, 3 Pemda dan 9 Badan Usaha Terima Paritrana Award Jateng 2022

today27 January 2023

Background
share close

SEMARANG – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah mengapresiasi berbagai pihak yang telah berperan aktif dan berupaya maksimal, dalam mendorong dan mendukung penuh implementasi program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (Jamsostek). Terutama, tiga pemerintah daerah dan sembilan badan usaha di Jateng sebagai menerima Paritrana Award 2022.

Sebanyak 12 penerima Paritrana Award Jateng 2022 terbagi beberapa kategori. Untuk kategori pemerintah daerah, Juara I Kabupaten Boyolali, Juara II Kabupaten Semarang, dan Juara III Kota Tegal. Sedangkan kategori badan usaha layanan publik, Juara I RS Permata Medika, Juara II RS Islam Klaten, dan Juara III RS Islam Fatimah Cilacap. Kategori badan usaha skala besar, Juara I PT Urip Sugiharto, Juara II PT Tri Lestari Sandang Industry, dan Juara III PT Majapura. Kategori badan usaha skala menengah, Juara I Koperasi Pekerja Pertamina Patrawijayakusuma, Juara II CV Indah Jaya Toys, Juara III Perumda Am Tirta Baribis.

“Terima kasih teman-teman kabupaten dan kota serta dunia usaha yang sudah ikut berpartisipasi, bagaimana kita meningkatkan coverage Jaminan Sosial Ketenagakerjaan. Berbicara masalah coverage maka semua pihak harus berpartisipasi,” ujar Sekretaris Daerah Provinsi Jateng, Sumarno, saat Penganugerahan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan atau Paritrana Award 2022, di Kantor Dinas Tenaga Kerja.dan Transmigrasi Jateng, Jumat (27/1/2023).

Sekda mengatakan, penghargaan program Jamsostek yang diberikan kepada tiga daerah, badan usaha layanan publik, serta badan usaha skala besar dan menengah yang tersebar di berbagai daerah di Jateng, merupakan bentuk apresiasi kepada stakeholder, yang turut berpartisipasi meningkatkan coverage BPJS Ketenagakerjaan. Selain itu juga memotivasi semua pihak untuk terus berupaya meningkatkan BPJS Ketenagakerjaan.

“BPJS Ketenagakerjaan juga harus ada pemetaan, sebetulnya yang belum ter-cover di posisi mana saja. Sehingga, kita menemukan metode di jalur-jalur mana untuk bisa kita meningkatkan coverage,” katanya.

Sekda berharap kepada semua penerima Paritrana Award 2022, untuk tidak menjadikan perolehan penghargaan sebagai tujuan utama. Tetapi tujuan utamanya adalah bagaimana coverage BPJS Ketenagakerjaan. Sehingga para pekerja di Jawa Tengah mendapat perhatian dari pemerintah, melalui BPJS Ketenagakerjaan yang mengelola lima program. Yaitu jaminan kematian, kecelakaan kerja, hari tua, pensiun, dan kehilangan pekerjaan

“Selamat kepada semuanya yang memperoleh penghargaan. Penghargaan ini bukan tujuan utama, karena tujuan utamanya adalah bagaimana coverage BPJS Ketenagakerjaan. Terima kasih atas partisipasinya, dan ke depan diharapkan lebih ditingkatkan lagi, Paritrana Award benar-benar memberi partisipasi dan motivasi kepada kita semua,” ucap sekda.

Deputi Direktur BPJS Ketenagakerjaan Kantor Wilayah Jateng-DIY Cahyani Indriasari mengatakan, penghargaan Jamsostek merupakan program pemerintah yang diinisiasi oleh Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Kementerian Dalam Negeri, dan Kementerian Tenaga Kerja, dalam rangka memberikan apresiasi kepada pemerintah daerah dan pelaku usaha, yang telah mendukung penuh impelementasi program jaminan sosial ketenagakerjaan.

“Pemenang terbaik nanti akan mewakili Provinsi Jateng bersaing kandidat di Zona A, yaitu kabupaten dan kota yang ada di Pulau Jawa dan Bali. Kegiatan Paritrana Award 2022 diikuti oleh 35 pemerintah kabupaten dan kota, 85 perusahaan skala besar, 98 perusahaan skala menengah, 51 usaha layanan publik, dan 73 usaha kecil dan mikro,” katanya.

Dijelaskan, kriteria penilaian untuk pemerintah kabupaten/ kota yang pertama adalah coverage kepesertaan peserta penerima upah, kepesertaan peserta bukan penerima upah, pertumbuhan coverage pekerja penerima upah dan bukan penerima upah, coverage kepesertaan non-ASN, perlindungan yang diberikan oleh pemda melalui APBD bagi pekerja rentan di wilayahnya, dan perlindungan pekerja rentan di kelurahan dengan program Satu Desa 100 Pekerja Rentan.

Kegiatan dilaksanakan untuk mewujudkan universal coverage perlindungan Jamsostek menuju keadilan dan kesejahteraan sosial. Sedangkan tujuan Paritrana Award, yaitu meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan pekerja Indonesia. Sehingga, dibutuhkan sinergi antarpemangku kepentingan dalam memberikan bantuan dan jaminan sosial.

“Selain itu juga meningkatkan peran aktif dan komitmen pemda, baik tingkat provinsi maupun kabupaten dan kota terhadap penyelenggaraan jaminan sosial.di wilayah masing-masing,” terang Cahyani. (Humas Jateng)*ul

 

Sumber

Written by: Jateng Gayeng Online Radio

Rate it

Post comments (0)

Leave a reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *


0%